Omzet Bazar UKM Pulau Panggang Capai Rp 22 Juta
Omzet pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam bazar acara Haul ke-133 Habib Ali Bin Ahmad Bin Zen Al-Aidid di Ujung Timor, RW 03, Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara pada Sabtu (1/6) dan Minggu (2/6) berhasil meraup omzet sebesar Rp 22 juta.
Total omzet yang berhasil terkumpul Rp 22.850.000.
Kepala Suku Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Kepulauan Seribu, Bangun Richard mengatakan, bazar ini diikuti 30 pelaku UKM binaan dari Pulau Panggang dan Pulau Pramuka. Mereka menempati 15 stan yang menyajikan beragam produk makanan, minuman, kerajinan dan fesyen.
"Selama dua hari kegiatan, total omzet yang berhasil terkumpul Rp 22.850.000. Omset hari pertama Rp 8.650.000 dan hari kedua Rp 14.200.000," ujarnya. Senin (3/6).
Yuk Kunjungi Bazar UKM di Balai Kota Mulai 27 - 30 Mei 2024Menurutnya, omzet penjualan terbesar dalam bazar ini berasal dari kuliner yang terdiri dari aneka makanan khas lokal Kepulauan Seribu. Kehadiran bazar tersebut diharapkan dapat memberikan kesempatan dan ruang pelaku UKM mempromosikan produk lebih luas.
"Saya sangat bersyukur. Warga cukup antusias. Ribuan orang menghadiri acara tersebut. Kegiatan bazar seperti ini juga rutin kita gelar di tiap kelurahan," bebernya.
Ketua Panitia Pelaksana Haul, Hasbih mengucapkan terima kasih kepada Suku Dinas PPKUKM yang sudah mendukung kegiatan tersebut.
"Total jemaah yang hadir sekitar 2.000 orang dari Jabodetabek. Mudah-mudahan hadirnya jemaah ini dapat meningkatkan penambahan perekonomian warga pulau," harapnya.
Junaedah (47), pelaku UMKM Pulau Panggang mengaku meraup omzet lebih dari Rp 2 juta usai menjual aneka olahan makanan seperti sate gepuk, kerupuk ikan dan sebagainya.
Ia berharap, seluruh pelaku usaha di Pulau Panggang semakin sejahtera, serta produk lokalnya dapat lebih terkenal hingga ke mancanegara.
"Alhamdulillah dan bersyukur dengan adanya acara ini dapat menambah pendapatan keluarga," tandasnya.